Anda sebagai seorang blogger pasti sudah tidak asing lagi yang namanya speed blog. Kecepatan suatu blog memang berpengaruh terhadap SEO, terutama pengalaman pengguna atau sering disebut UX (User Experience).
Cara mengecek kecepatan loading blog pun beragam; ada yang mengecek secara manual, meminta review dari orang, sampai menggunakan tools yang menunjukkan skor. Salah satu tools yang terkenal untuk mengecek loading blog adalah GTmetrix, saingan PageSpeed Insights.
Mengenal GTmetrix
Seperti yang sudah saya sebutkan diatas, GTmetrix merupakan sebuah tool yang dikembangkan oleh GT.net dengan fungsi mengecek seberapa cepat loading dan performa dari sebuah situs blog/web.
GTmetrix sendiri sudah sangat dikenal oleh para kalangan pemilik website, bahkan sampai saat saya menulis artikel ini sudah ada sekitar 250 juta situs yang dicek lewat GTmetrix, dan terus bertambah setiap detiknya.
Alasan Saya Memilih GTmetrix
GTmetrix menggunakan Google PageSpeed dan Yahoo! YSlow untuk membuat laporan performa web yang ia cek. Bukan hanya itu, tools ini juga memiliki banyak sekali fitur-fitur yang tools pengecek kecepatan loading web lain tidak memilikinya, seperti Video Playback, monitor, berbagai macam test regions, Page Details, dan masih banyak lagi.
Bahkan tidak hanya 10, tetapi ada 46 rekomendasi yang disediakan oleh GTmetrix guna memperbaiki performa situs anda. Oleh karenanya GTmetrix dinobatkan sebagai tool pengecek skor loading blog paling detail dan akurat yang pernah ada oleh saya.
Tidak hanya menampilkan performa, GTmetrix juga menampilkan rekomendasi-rekomendasi atau saran yang perlu anda lakukan guna meningkatkan performa blog anda, sehingga loadingnya menjadi jauh lebih cepat. Jadi bagi anda yang masih awam dan tidak terlalu mengerti dapat menghela napas. Contohnya seperti ini:
Disana terdapat saran-saran yang dapat anda lakukan agar masalah Add Expires Header dapat terselesaikan. Contoh masalah lainnya yang tergolong unik ialah Serve Scaled Images.
Anda juga disajikan statistik performa dalam bentuk Waterfall, grafik, bahkan video. Saya jamin sangat lengkap.
Bahkan juga terdapat fitur-fitur lainnya seperti membandingkan 2 url atau lebih, pengaturan OnLoad, AdBlock, dan anda juga dapat mengaktifkan "Weekly Report", sehingga anda akan dikirimkan Gmail oleh GTmetrix yang berisi performa web/blog anda. Jadi tidak perlu repot-repot lagi mengecek tiap minggu.
Hal yang terpenting ialah: Semua fitur diatas 100% gratis!
Ya, gratis. Bagi anda yang menginginkan versi Pro atau berbayarnya, tentu jangan ditanya lagi apa saja fiturnya. Salah satu fitur yang banyak orang ingin dapatkan dari versi Pro ialah Developer Toolkit, yang berisi pengaturan lanjutan, serta prioritas lebih saat sedang mengecek, sehingga tidak perlu menunggu waktu lama karena antrean. Bagi anda yang menginginkan versi Pro nya bisa dicek harganya disini, harga mulai kisaran 15$/bulan sampai 150$/bulan.
Bagaimana? Masih ragu dengan GTmetrix? Semoga artikel review ini dapat membuka wawasan anda lebih jauh mengenai GTmetrix.