Bahaya Penggunaan Iklan Jenis Popunder & Pop Up pada Blog terhadap SEO

    Popunder merupakan sebuah jenis iklan yang berbentuk munculan pada tab latar belakang, oleh karenanya dinamakan popunder (munculan latar belakang). Sedangkan Pop Up merupakan jenis iklan yang muncul secara tiba tiba di halaman depan.

    Anda sebagai seorang blogger atau orang yang suka download aplikasi pasti tidak asing lagi dengan iklan ini, karena iklan jenis Popunder dan Pop Up ini sering sekali digunakan pada blog-blog download, bahkan bisa saya katakan hampir semua blog download besar dan safelink menggunakannya.

    Kedua Iklan jenis ini sendiri memiliki sistem perhitungannya sendiri. Berbeda dengan Google Adsense yang menggunakan CPC (Cost per Click) sebagai sistem penghasilannya, Iklan Pop Up dan Popunder menggunakan PPV (Pay per View). Hal ini berarti anda akan mendapatkan penghasilan setiap iklan muncul.

    Yang sering ditanyakan di kalangan Blogger ialah: Apa efek atau pengaruh iklan jenis Pop Up dan Popunder terhadap SEO suatu blog? Kalau saya sendiri jelas mengatakannya berpengaruh, apalagi terhadap User Experience. Untuk lebih lengkapnya silakan anda baca berikut beberapa efek samping dari penggunaan iklan jenis ini.

    1. Membuat nilai User Experience jelek


    User Experience, atau sering disingkat UX memiliki artian sebagai kepuasan atau pengalaman pengguna. Dalam dunia blog, istilah UX dapat diartikan sebagai perasaan seseorang visitor setelah mengunjungi sebuah blog. Apakah dia senang atau tidak.

    Sekarang coba anda bayangkan. Apakah anda suka ketika sedang asyik membuka halaman demi halaman di suatu blog, tiba tiba muncul iklan di tab latar belakang tanpa anda sadari. Tentu anda tidak senang. Selain dapat membuang-buang kuota, iklan ini juga dapat mengganggu aktifitas anda.

    Apalagi untuk visitor dari mobile. Terkadang iklan Popunder muncul menggantikan tab aslinya, atau bahkan menutupi semua layar dengan iklan. Tentu hal ini dapat merusak pengalaman visitor blog anda.

    2. Menambah rasio Bounce Rate


    Iklan Pop Up dapat meningkatkan rasio bounce rate blog anda, bahkan bisa menjadi signifikan. Coba anda bayangkan kembali, ketika sedang membuka sebuah blog, belum sempat membaca isinya tiba-tiba muncul iklan yang menutupi keseluruhan layar.

    Atau bahkan baru saja loading dan anda secara tidak sengaja mengklik layar tiba-tiba iklan muncul. Pengunjung yang kesal pasti langsung keluar dari blog tersebut dan pergi ke blog lain, padahal ia baru beberapa detik di blog tersebut. Hal inilah yang dapat meningkatkan rasio pentalan (bounce rate) pada blog anda.

    3. Rentan terhadap banned Adsense


    Nah ini bahaya yang paling serius, yaitu penggunaan iklan Pop Up dapat membuat iklan Adsense anda tidak aman dan rentan dibanned. Seperti yang pernah saya baca di artikel ini, penggunaan iklan Pop Up dapat berbahaya bagi akun Adsense anda.

    Pada tanggal 11 Juli 2017 lalu, John Brown, selaku Senior staff divisi Head of Publisher Policy Communications, mengklarifikasi kebijakan Google bahwa ada jenis-jenis iklan yang tidak boleh dipakai bersamaan dengan Adsense, yang bila dilakukan maka akan berdampak pada banned akun.

    Iklan yang ia maksud adalah iklan berjenis Pop Up dan Popunder. Alasan Google melarang penggunaan kedua jenis iklan ini adalah kembali lagi ke poin pertama, yaitu dapat mengganggu User Experience.

    4. Blog terlihat tidak profesional.


    Blog yang dipasangi iklan Popunder dan Pop Up secara berlebihan cenderung lebih terlihat tidak profesional. Mengapa?

    Bisa kita lihat, blog-blog besar seperti PanduanIM, KKG, Mas Sugeng, Mas Timon, dan masih banyak lagi, mereka tidak pernah menggunakan iklan jenis ini dikarenakan blog yang profesional harus mengutamakan kenyamanan pengunjung blognya.

    Nah kembali lagi ke kenyamanan pengunjung kan?

    5. Membuat blog menjadi berat.


    Tanpa anda sadari, memasang iklan Popunder ataupun Pop Up dapat menambah berat blog anda. Hal ini dikarenakan iklan-iklan ini berjenis Third-Party, yang berarti semua resource seperti Javascript yang digunakannya berasal dari luar.

    Tentu hal ini dapat menambah masalah Render-Blocking pada PageSpeed Insights. Tetapi sayangnya, bila anda ingin membuat script eksternal iklan ini menjadi async, maka iklan tidak dapat bekerja dan penghasilan tidak mungkin bertambah.

    Bagaimana? Masih ingin memasang iklan Popunder maupun Pop Up pada blog anda?

    Saya sangat menyarankan anda untuk memasang iklan yang relevan untuk blog anda, tanpa mengganggu kenyamanan pengunjung. Iklan yang saya maksud adalah semisal Adsense. Iklan ini sama sekali tidak mengganggu kenyamanan. Bahkan terkadang iklan Adsense dapat membaur dengan isi artikel sehingga dapat menambah rasio klik serta anda mendapatkan penghasilan lebih tanpa mengganggu visitor.