Cara Mengatasi Reply Comment Rata / Tidak Work pada Blog

    Pada umumnya, Reply comment atau komentar balasan di blog anda akan terlihat sedikit berbeda dengan komentar lainnya, yaitu lebih sedikit menjorok ke kanan.

    Sengaja dibuat seperti itu supaya terlihat lebih jelas, mana yang komentar awal, mana yang balasannya dari komentar tersebut.

    Biasanya, balasan komentar tadi menjadi tidak work alias menjadi sama seperti komentar biasa (rata) dikarenakan Jquery yang belum terpasang atau error di blog tersebut.

    Lagi-lagi... Jquery...

    Memang, Jquery menurut saya peranannya sangat penting pada suatu blog. Untuk contoh tombol reply yang tidak work / rata dapat anda lihat pada gambar diawal artikel ini.

    Pernah mengalaminya? Berarti kita pernah senasib, saudara... hehehe. Tetapi untungnya kini saya sudah tau cara mengatasinya.

    Langsung saja, berikut cara mengatasinya.

    Cara Pertama: Masalah Async


    Sekarang, buka blogger.com, Tema, lalu edit HTML anda. Klik di sembarang kode, lalu tekan Ctrl + F. Silahkan cari kata: "jquery" tanpa tanda petik.

    Bila anda menemukannya, silahkan cek, apabila terdapat kode async didalamnya, misal seperti ini:

    <script type='text/javascript' async='async' src='https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/2.1.3/jquery.min.js'/>

    Silahkan hapus kode asyncnya, karena memuat jquery secara asynchronous dapat membuat ia menjadi tidak work lagi dan error. Secara keseluruhan akhir kode akan tampak seperti ini (tanpa async):

    <script type='text/javascript' src='https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/2.1.3/jquery.min.js'/>

    Bila sudah, simpan template anda, lalu cek komentar di blog anda dengan mengetes membalas suatu komentar. Bila masih belum work ikuti cara kedua.

    Cara Kedua: Pemindahan Tag


    Masih sama seperti cara pertama, cari kata "jquery" pada HTML anda.

    Bila sudah ketemu, silahkan cek, apakah kode tersebut berada di dalam tag <body> atau <head>.

    <html>
     ...
    <head>
     ...
    </head>

    <body>
     ...  
    <script type='text/javascript' src='https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/2.1.3/jquery.min.js'/>
    </body>
     ...
    </html> 

    Jika kode jquery tersebut berada didalam tag <body>, silahkan anda pindahkan kedalam tag <head>. Hal ini bertujuan agar jquery diload di awal waktu saat membuka blog.

    Sehingga penampilan akhirnya menjadi seperti ini:

    <html>
     ...
    <head>  
    <script type='text/javascript' src='https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/2.1.3/jquery.min.js'/>
    </head>

    <body>
     ...
    </body>
     ...
    </html> 

    Sekarang simpan template anda, lalu lakukan tes lagi dengan cara membalas salah satu komentar di blog anda. Bila masih belum work juga, silahkan ikuti cara ketiga.

    Cara Ketiga: Penambahan Jquery


    Masih di template editor, silahkan anda cari kode </body> , lalu masukkan kode dibawah ini tepat diatasnya.

    <script type='text/javascript'>
           //<![CDATA[
           if (typeof(jQuery) == 'undefined') {document.write("<scr" + "ipt type=\"text/javascript\" src=\"https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/2.1.3/jquery.min.js\"></scr" + "ipt>");}
           //]]>
    </script>

    Script diatas bertujuan untuk menambahkan lagi Jquery baru untuk blog anda. Alasannya adalah kemungkinan besar jquery yang sebelumnya di blog anda sudah terlalu jadul.

    Sebagai catatan, jangan lakukan pengkompresan dengan Javascript diatas, entah mengapa bila dikompres Javascript menjadi tidak work.

    Simpan template anda dan cek hasilnya. Semoga cara diatas work bagi blog anda dikarenakan setiap blog memiliki "produk" yang berbeda-beda juga. Bila sampai cara ketiga masih belum work, saya sarankan untuk menggunakan kembali template awal yang masih belum anda otak-atik.